Kota Denpasar merupakan suatu kota di Pulau Bali sekaligus menjadi ibukota Provinsi Bali, Indonesia. Luas wilayah Kota Denpasar adalah sebesar 12.778 ha atau 2,18% dari luas wilayah Provinsi Bali.
I.
Struktur
Kota
Wilayah Kota
Denpasar menjadi tempat kegiatan ekonomi penduduknya seperti kegiatan di bidang
jasa, perdagangan, industri, dan administrasi. Selain itu, wilayah kota menjadi
tempat tinggal dan pusat pemerintahan.
Central
Business District (CBD) Kota Denpasar berupa pusat pemerintahan,
kawasan perdagangan kota, kawasan perdagangan lingkungan, kawasan perdagangan
wilayah, kawasan perdagangan grosir dan kawasan penunjang perdagangan grosir.
CBD tersebut terletak di perbatasan wilayah antara Denpasar Timur, Denpasar
Utara, dan Denpasar Barat.
Zona industri Kota
Denpasar berupa kawasan industri kecil dan aneka industri terletak tersebar di
wilayah Denpasar Selatan, Denpasar Barat, dan Denpasar Timur.
Kawasan
permukiman terletak di seluruh wilayah Kota Denpasar, yaitu meliputi Denpasar
Barat, Denpasar Selatan, Denpasar Timur dan Denpasar Utara.
Berdasarkan sebaran
kegiatan yang ada, struktur Kota Denpasar adalah model inti ganda atau Harris
and Ullman’s Multiple Nuclei Model karena kegiatan tersebut menyebar di wilayah
kota.
II. Bentuk Kota
Bentuk kota
dapat diidentifikasikan berdasarkan
pada penampakan morfologi atau lahan terbangun dan jaringan jalan. Lahan
terbangun Kota Denpasar berupa: kantor pemerintahan, gelanggang olah raga
(GOR), pendidikan tinggi, permukiman dan lain sebagainya bersifat solid atau
menerus di wilayah Denpasar Barat, Denpasar Utara dan Denpasar Timur. Sedangkan
di wilayah Denpasar Selatan bersifat tidak menerus karena terdapat tiga buah
pulau.
Kota Denpasar memiliki bentuk jaringan jalan yang
beragam. Di wilayah Denpasar Utara dan Selatan terdapat jaringan jalan yang
berbentuk radial menerus (ditunjukan dengan lingkaran berwarna merah dan
kuning) dan juga berbentuk linear menerus (ditunjukan dengan kotak berwarna
merah dan kuning). Namun, jaringan jalan di Kota Denpasar sebagian besar
berbentuk grid atau griddion menerus yang terdapat di seluruh wilayah kota.
Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan
bahwa bentuk Kota Denpasar merupakan perpaduan antara radial menerus dan tidak
menerus, griddion dan linier menerus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar